Tegal Harum, Selasa 25 Juli 2023
Pasar Tegal Harum yang dikelola oleh BUM Desa Puspa Harum Sejahtera, sebagai badan usaha milik Desa Tegal Harum, mendapat kunjungan langsung Tim Penilai Pusat (Depdagri) serangkaian penilaian (klarifikasi) lapangan dalam Lomba Desa yang diikuti oleh Desa Tegal Harum, Kota Denpasar sebagai duta Provinsi Bali dalam Lomba Desa Tingkat Regional II Jawa-Bali Tahun 2023. Rangkaian acara penyambutan dan penerimaan Tim Penilai yang dipimpin oleh Ibu Andi Yuliarmiangsyah Razmi dari Ditjen Bina Pemerintahan Desa Kemendagri, dipusatkan di Kantor Desa Tegal Harum Denpasar, Selasa (25/7/2023). Kedatangan Tim Penilai di Kantor Desa Tegal Harum, disambut langsung Wali Kota Denpasar (IGN Jaya Negara), Perbekel Desa Tegal Harum dan segenap jajaran OPD terkait, baik dari lingkungan Pemerintah provinsi Bali, Pemerintah Kota Denpasar, maupun Pemerintah Kecamatan Denpasar Barat dan jajaran Pemerintah Desa Tegal Harum.
Perbekel Tegal Harum (I Komang Adi Widiantara) dalam sambutan ucapan selamat datang kepada Tim Penilai, menyampaikan berbagai prestasi yang telah diperoleh Pemerintah Desa Tegal Harum mulai dari tingkat Kota Denpasar, Provinsi Bali sampai pada tingkat nasional, sehingga mampu mengantarkan Desa Tegal Harum sebagai Juara I Lomba Desa Tingkat Provinsi Bali Tahun 2023 dan menjadi wakil Bali dalam Lomba Desa Tingkat Nasional yang dinilai pada hari ini. Sebagai desa yang berada di jantung Kota Denpasar, dengan tingkat kepadatan penduduk yang cukup tinggi, Desa Tegal Harum tentunya memiliki berbagai problem sosial dan ekonomi yang sangat kompleks, namun hal tersebut justru menjadi tantangan dan motivasi tinggi bagi Pemerintah Desa Tegal Harum untuk bisa mengatasinya secara berkelanjutan sesuai potensi yang ada. Salah satu asset desa yang menjadi potensi dalam membantu meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Tegal Harum adalah Pasar Desa yang saat ini dikelola BUM Desa Puspa Harum Sejahtera Tegal Harum. Melalui lomba ini tentu akan dijadikan motivasi untuk terus berkarya membanun dan mengembangkan potensi wilayah yang ada, sebagaia bagian upaya menuju Tegal Harum yang maju ke depan. Keberhasilan yang diperoleh Peemrintah Desa, tentu berkat adanya dukungan dan kerjasama yang baik dari semua pihak, baik Pemerintah Kota Denpasar, Provinsi Bali, seluruh jajaran perangkat Desa Tegal Harum, pengelola BUM Desa dan partsipasi aktif warga masyarakat Tegal Harum,.. ungkapnya.
Sementara itu Walikota Denpasar (IGN Jaya Negara), yang juga hadir menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Desa Tegal Harum yang bisa masuk nominasi lima besar penilaian perkembangan Desa Tingkat Regional II Jawa-Bali Tahun 2023. Ini merupakan wujud keberhasilan Pemerintah Desa Tegal Harum serta partispasi masyarakat dalam meningkatkan seluruh aspek pembangunan, sarana dan parasaran serta peningkatan kualitas kehidupan social-ekonomi, budaya dan kesehatan masyarakat melalui berbagai program pembanguan dan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan secara berkesinambungan. Semoga dalam proses penilaian/klarifikasi yang dilakukan oleh tim penilai, Desa Tegal Harum bisa menjadi juara,.. harapnya.
Dalam kunjungannya ke Pasar Desa Tegal Harum dan BUM Desa Puspa Harum Sejahtera, Tim Penilai didampingi langsung oleh Perbekel Tegal Harum, Ketua TP PKK Desa Tegal Harum, Direktur BUM Desa, Ketua Dewan Pengawas BUM Desa serta OPD terkait dan perangkat desa, untuk mengklarifikasi dan mengetahui kondisi riil kegiatan Usaha Pasar di lapangan yang selama ini dikelola oleh Bumdesa Puspa Harum Sejahtera. Dihadapan Tim Penilai, Perbekel Tegal Harum menjelaskan kondisi pasar yang baru selesai di Revitalisasi atas bantuan dari Pemerintah Pusat melalui Dana TP Kementerian Perdagangan RI sebesar 3 milyar, dan saat ini memiliki 48 kios dan 135 los tempat berjualan bagi 188 pedagang pasar. Usaha pasar desa menjadi usaha unggulan bagi desa, karena mampu memberikan kontribusi utama pendapatan BUM Desa secara keseluruhan serta hasil laba bersih yang nantinya akan menjadi bagian dari Pendapatan Asli Desa (PADes) Tegal Harum. Selain unit usaha pasar, ada 3 unit usaha lainnya yang dikembangkan oleh BUM Desa yakni Usaha Jasa Parkir, Perdagangan dan jasa PPOB serta Usaha Simpan Pinjam, yang hasilnya menjadi satu pintu dikelola oleh BUM Desa,… demikian ditambahkan oleh Direktur dan Dewan Pengawas BUM Desa dalam bincang-bincang dengan Tim Penilai di Kantor BUM Desa. (IGS)